Kota Balikpapan
Balikpapan merupakan sebuah
kota di
Kalimantan Timur,
Indonesia. Balikpapan memiliki penduduk sebanyak 701.066 jiwa
[6], yang merupakan 22 % dari keseluruhan penduduk Kaltim. Balikpapan merupakan kota dengan biaya hidup termahal se-Indonesia.
[7][8] Logo dari kota yang sering disebut Kota Minyak (
Banua Patra) dan Bumi Manuntung ini adalah
beruang madu, maskot Balikpapan yang mulai di ambang kepunahan. Nama asli Balikpapan adalah Billipapan
[9][10] atau Balikkappan
[11] (logat Banjar).
Sejarah
Asal usul nama Balikpapan
Ada beberapa hikayat populer yang menceritakan asal usul kota yang berada di pesisir timur
Kalimantan ini, yaitu:
[12][13]
- Adanya 10 keping papan yang kembali ke Jenebora dari 1.000 keping yang diminta oleh Sultan Kutai
sebagai sumbangan bahan bangunan untuk pembangunan Istana Baru Kutai
Lama. Kesepuluh papan yang balik tersebut disebut oleh orang Kutai Balikpapan Tu. Sehingga wilayah sepanjang Teluk Balikpapan, tepatnya di Jenebora disebut Balikpapan.[14]
- Suku Pasir Balik
(suku asli Balikpapan) adalah keturunan kakek dan nenek bernama Kayun
Kuleng dan Papan Ayun. Sehingga daerah sepanjang Teluk Balikpapan oleh
keturunannya disebut Kuleng-Papan atau artinya Balikpapan (dalam bahasa
Paser, Kuleng artinya Balik).
- Dalam legenda lain juga disebutkan asal usul Balikpapan, yaitu dari
seorang putri yang dilepas oleh ayahnya seorang raja yang tidak ingin
putrinya tersebut jatuh ke tangan musuh. Sang putri yang masih balita
diikat di atas beberapa keping papan dalam keadaan terbaring. Karena
terbawa arus dan diterpa gelombang, papan tersebut terbalik. Ketika
papan tersebut terdampar di tepi pantai ditemukan oleh seorang nelayan
dan begitu dibalik ternyata terdapat seorang putri yang masih dalam
keadaan terikat. Konon putri tersebut bernama Putri Petung yang berasal dari Kerajaan Pasir. Sehingga daerah tempat ditemukannya dinamakan Balikpapan.
- Hari jadi kota Balikpapan adalah tanggal 10 Februari 1897. Penetapan tanggal ini merupakan hasil Seminar Sejarah Balikpapan pada tanggal 1 Desember 1984.
Tanggal 10 Februari 1897 ini adalah tanggal pengeboran minyak pertama
di Balikpapan yang dilakukan oleh perusahaan Mathilda sebagai realisasi
dari pasal-pasal kerjasama antara J.H. Menten dengan Mr. Adams dari
Firma Samuel dan Co.[15]
Kesultanan Kutai
Daerah Balikpapan dan Balikpapan Seberang (
Penajam) merupakan bagian dari wilayah negara dependen
Kesultanan Kutai.
[16][17][18] Tahun 1942 Penajam termasuk dalam wilayah Balikpapan.
[19] Sejak sekitar tahun
1636, Kalimantan pada umumnya termasuk
negara bagian Kutai,
negara bagian Paser dan
negara bagian Berau diklaim sebagai wilayah mandala negara
Kesultanan Banjarmasin.
[20] Pada
13 Agustus 1787,
Sunan Nata Alam
telah menyerahkan kedaulatannya atas sebagian besar Kalimantan kepada
perusahaan VOC, yang kemudian diperbarui lagi pada tanggal
4 Mei 1826 pada masa
Sultan Adam. Setelah itu Kalimantan pada umumnya menjadi wilayah negara
Hindia Belanda. Tahun
1844, bekas negara bagian Kutai secara resmi mendapat pengakuan sebagai negara
dependensi di dalam negara Hindia Belanda.
[21] Menurut Staatsblad van Nederlandisch Indië tahun 1849, Kutai termasuk dalam zuid-ooster-afdeeling berdasarkan
Bêsluit van den Minister van Staat, Gouverneur-Generaal van Nederlandsch-Indie, pada 27 Agustus 1849, No. 8
[22] Tahun 1855, Kutai merupakan sebagian dari
de zuid- en oosterafdeeling van Borneo yang beribukota di Banjarmasin.
[23]
Hindia Belanda
Dengan ditemukannya sumber-sumber minyak di daerah Balikpapan dan daerah sekitarnya (
Samboja,
Sanga-Sanga dan
Muara Badak), pemerintah
Hindia Belanda akhirnya membeli wilayah ini dari Sultan
Kutai Kertanegara serta dibangun untuk mendukung usaha-usaha pertambangan khususnya perminyakan dengan mendirikan
kilang minyak, kantor operasi serta perumahan pegawai (sisa-sisa usaha pembangunan Hindia Belanda dapat dilihat dari pemukiman para staf
Pertamina).
Aktivitas perminyakan ini juga membantu perpindahan penduduk terutama
para pekerja dari Jawa, serta dari berbagai daerah. Saat itu perusahaan
minyak yang dikenal adalah
BPM,
Shell dan
KPM. Wilayah Balikpapan pada tahun 1930 itu meliputi Balikpapan Seberang (Penajam).
[24]
Pendudukan Jepang
Tentara
Sekutu mendarat di Balikpapan,
1 Juli 1945
Pada masa
Perang Dunia II,
Jepang mengincar wilayah ini sebagai batu loncatan mengadakan serangan ke
Jawa. Pada tanggal
23 Januari 1942, armada Jepang dibawah pimpinan Shizuo Sakaguchi merebut Balikpapan dari tangan pasukan
Sekutu dan
Hindia Belanda.
[25][26] Wilayah Balikpapan saat itu meliputi Balikpapan Seberang (Penajam).
[27] Nilai strategis kota Balikpapan juga diperhitungkan tentara sekutu, pada tahun 1945 tentara sekutu di bawah komando
Australia merebut kota ini dari tangan Jepang pada pertempuran
26 Juni-
15 Juli 1945 dalam usaha merebut kembali wilayah yang jatuh ke tangan Jepang.
[28][29][30][31]
Republik Indonesia
Berita tentang
Proklamasi Kemerdekaan Republik
Indonesia agak terlambat sampai di kota ini, sekitar tahun
1945-
1946
melalui pekerja BPM yang datang dari Jawa dalam rangka rehabilitasi
kilang minyak yang hancur akibat perang yang dilanjutkan dengan
pernyataan rakyat di
Lapangan FONI. Namun karena
Belanda
berniat menguasai kembali kota ini maka terjadi peperangan yang
berlanjut sampai pada pertempuran Sangatta. Pada masa pengakuan
kedaulatan tahun
1949, wilayah ini diserahkan kepada Pemerintah
Republik Indonesia Serikat yang berlanjut kepada Republik Indonesia.
Geografi
Kota Balikpapan memiliki wilayah 85% berbukit-bukit serta 12% berupa
daerah datar yang sempit terutama berada di Daerah Aliran Sungai (DAS)
dan sungai kecil serta pesisir pantai. Dengan kondisi tanah yang
bersifat asam (gambut) serta dominan tanah merah yang kurang subur.
Sebagaimana layaknya wilayah lain di Indonesia, kota ini juga beriklim
tropis. Kota ini berada di pesisir timur Kalimantan yang langsung
berbatasan dengan
Selat Makassar, memiliki teluk yang dapat dimanfaatkan sebagai pelabuhan laut komersial dan pelabuhan minyak.
Batas wilayah
Letak astronomis Balikpapan berada di antara 1,0 LS - 1,5 LS dan
116,5 BT - 117,5 BT dengan luas sekitar 503,3 km² dengan batas-batas
wilayah sebagai berikut:
Suku bangsa
Suku asli Balikpapan adalah Suku Balik yang merupakan suku minoritas.
[32][33] Suku Balik biasanya digabungkan ke dalam
Suku Paser
karena dianggap serumpun sehingga disebut Paser-Balik, padahal
sebenarnya Suku Balik tidak mau serta merta disamakan dengan Suku Paser,
karena terdapat beberapa perbedaan. Seperti yang terjadi di kawasan
Kalimantan lainnya,
Suku Banjar
yang datang ke Balikpapan menyerap unsur-unsur suku lokal melalui
perkawinan campur (hibrida) dengan Suku Balik dan Suku Paser yang
memunculkan komunitas Banjar-Balik. Secara garis besar ada lima budaya
dasar
sukubangsa asal Kalimantan yang disebut
Rumpun Kalimantan,
[34] empat di antaranya terdapat di Kalimantan Timur, khususnya Balikpapan yaitu: Banjar, Kutai, Dayak, Paser yang biasa disingkat
Komunitas BAKUDAPA atau jika ditambah etnis Tidung menjadi
BAKUDAPATI
(akronim Banjar, Kutai, Dayak, Paser, Tidung) jika dihitung mencapai
31,39% populasi (sensus tahun 2000). Di antarakeempat suku asal
Kalimantan tersebut, Suku Banjar merupakan yang terbanyak sejak masa
kolonial.
[35]
Selain empat suku di atas, banyak pula suku-suku asal dari pulau
Sulawesi, Jawa, Sumatera, dan pulau lainnya sehingga yang pada awal
pertumbuhan kota Balikpapan setidaknya terbentuk tiga kantong pemukiman
Banjar, Jawa dan Bugis.
[36]
Bahasa daerah
Bahasa daerah yang sering digunakan adalah:
- Bahasa Paser
- Bahasa Kutai
- Bahasa Banjar
- Bahasa Bugis
- Bahasa Jawa
Umumnya bahasa yang digunakan pada keseharian warga Balikpapan adalah
bahasa Indonesia.
Pembagian administratif dan kepala daerah
Peta perbatasan wilayah sebelah utara.
Kantor wali kota Balikpapan.
Gedung DPRD Kota Balikpapan.
Kecamatan
Dengan diberlakukannya Perda Balikpapan No. 8 Thn. 2012, maka diresmikan kecamatan
Balikpapan Kota dan menambah jumlah kecamatan menjadi 6 yakni:
- Balikpapan Timur
- Balikpapan Selatan
- Balikpapan Tengah
- Balikpapan Utara
- Balikpapan Barat
- Balikpapan Kota
Kelurahan
Sehubungan dengan pemekaran
kecamatan
tersebut, maka melalui Perda Balikpapan No. 7 Thn. 2012 ditetapkan
pemekaran 7 kelurahan baru. Dengan demikian maka pada saat ini
Balikpapan terdiri dari 34 (tiga puluh empat)
kelurahan yakni:
- Manggar
- Manggar Baru
- Lamaru
- Teritip
- Prapatan
- Klandasan Ulu
- Klandasan Ilir
- Damai
- Gn. Bahagia
- Sepinggan
- Gn. Sari Ilir
- Gn. Sari Ulu
- Mekar Sari
- Karang Rejo
- Sumber Rejo
- Karang Jati
- Gn. Samarinda
- Muara Rapak
- Batu Ampar
- Karang Joang
- Baru Ilir
- Margo Mulyo
- Marga Sari
- Baru Tengah
- Baru Ulu
- Kariangau
- Telaga Sari
- Damai Baru
- Damai Bahagia
- Sungai Nangka
- Sepinggan Baru
- Sepinggan Raya
- Gn. Samarinda Baru
- Graha Indah
Dari 27 kelurahan sebelum pemekaran terdapat 369 RW dan 1.143 RT. Ini
berarti bahwa jumlah RW sebelum dan sesudah pemekaran tidak berubah,
sedangkan RT mengalami penambahan sebanyak 62 buah sehingga berubah dari
jumlah 1.081 menjadi 1.143 RT.
Mendapatkan status kota
Tugu Adipura di simpang pertigaan Jalan Jenderal A. Yani dan Jalan Pangeran Antasari.
Balikpapan adalah berstatus sebagai kota dengan wali kota sebagai
kepala daerah dan DPRD sebagai legislatif serta memiliki perlengkapan
pemerintahan dan aparatur pemerintah seperti Kepolisian, Kejaksaan
Negeri, Rumah Tahanan dan Lembaga Permasyarakatan serta Pengadilan
Negeri. Selain itu Balikpapan menjadi pusat pemerintahan untuk wilayah
Kalimantan Timur dan
Kalimantan.
Tercatat di antaranya kantor Polda (Kepolisian Daerah) Kalimantan Timur
dan Kejaksaan Tinggi berpusat disini. Serta markas besar Angkatan
Darat, yakni Komando Daerah Militer (
KODAM)
VI Mulawarman
yang memiliki daerah operasi wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan
Selatan berpusat di kota ini. KODAM yang memiliki motto "Gawi Manuntung
Waja Sampai Kaputing" merupakan satu-satunya KODAM yang berpusat di
kota, bukan ibu kota
provinsi.
Walikota
Berikut adalah nama-nama pejabat
wali kota Balikpapan:
- H.A.R.S. Muhammad (1960 - 1963)
- Mayor TNI AD Bambang Soetikno (1963 - 1965)
- Mayor TNI AD Imat Saili (1965 - 1967)
- Mayor POL. Zainal Arifin (1967 - 1973)
- Letkol. Pol. H.M. Asnawi Arbain (1974 - 1981)
- Kol. CZI. TNI AD Syarifudin Yoes (1981 - 1989)
- H. Hermain Okol (sebagai Pelaksana Walikota) (1989 - 1991)
- Kol. Inf. H. Tjutjup Suparna (1991 - Juni 2001)
- Imdaad Hamid (Juni 2001 - 29 Mei 2011)
- H.M. Rizal Effendi, SE.(29 Mei 2011 - kini)[37]
Ekonomi
Salah satu pusat hiburan dan perbelanjaan di Balikpapan, E-Walk Balikpapan Superblock.
Perekonomian kota ini bertumpu pada sektor industri yang didominasi
oleh industri minyak dan gas, perdagangan dan jasa. Kota ini memiliki
bandar udara berskala internasional, yakni
Bandar Udara Sultan Aji Muhammad Sulaiman serta Pelabuhan Semayang selain pelabuhan minyak yang dimiliki
Pertamina.
Di sektor perdagangan, pemerintah kota melindungi pengusaha lokal
Balikpapan dengan membentuk peraturan daerah yang tidak lagi menerbitkan
izin kepada toko modern seperti minimarket dari luar kota untuk
beroperasi di Balikpapan. Selain itu pemerintah kota juga akan mengatur
jarak dan jam operasional setiap minimarket sehingga pengusaha lokal
dapat bersaing di tengah kompetisi yang semakin ketat.
[38]
kali ini kita akan berkenalan dengan
kebuadayaan dari Provinsi Kalimantan Timur
yang masih berada di pulau Kalimantan. Seperti biasa, kita akan melihat
bentuk rumah adat, pakaian adat, tari-tarian budaya, senjata
tradisional, suku, bahasa dan lagu daerah. Berikut uraian singkat dari
budaya Kalimantan Timur :
sumber-klik disini
1. Rumah Adat
Rumah adat Kalimantan Timur dinamakan Rumah Lamin. Rumah Lamin adalah
rumah adat suku Dayak Kenyah diKalimantan Timur. Rumah itu berbentu
panggung setinggi 3m dari tanah dan dihuni oleh 25-30 kepala keluarga.
Ujung atap rumah diberi hiasan kepala naga, simbol keangungan, budi
luhur, dan kepahlawanan. Halaman rumah diisi oleh patung patung
Blontang, menggambarkan dewa dewa sebagai penjaga rumah atau kampung
|
Rumah Lamin Rumah Adat Kalimantan Timur |
Rumah lamin terbagi atas ruang dapur, ruang tidur dan ruang tengah guna
menerima tamu atau pertemuan adat. Tangga untuk naik kerumah lamin
terbuat dari satu pohon. Bentuk tangga ini tak berbeda antara rumah
bangsawan dan rumah rakyat biasa. Dinding rumah terbuat dari katu
diselingi daun rumbia, sedangkan kolong rumah dapan dipergunakan untuk
memelihara ternak.
2. Pakaian Adat
Pria dari Kalimantan Timur memakai tutup kepala (topi) berhiaskan bulu
bulu enggang, baju rompi dan kain tenun sebatas lutut. Sebuah tameng
dengan hiasan yang khas berada ditangannya. Hiasan lainnya adalah kalung
yang terbuat dari tulang atau gigi binatang.
Sedangkan wanitanya memakai topi dengan hiasan yang khas baju rompi dan
kain (rok) dengan warna dan hiasan yang khas pula. Perhiasan yang
dipakai adalah kalung dan beberapa gelang dikedua belah tangannya.
|
Pakaian Adat Kalimantan Timur |
3. Tari tarian Daerah Kalimantan Timur
a.
Tari
Gong, dipertunjukkan pada waktu upacara penyambutan terhadap tamu agung.
Dapat pula dipertunjukkan sewaktu kelahiran seorang bayi kepala suku.
Tari ini bersumber dari tari tradisi Dayak Kenyah, yang merupakan
gabungan dari tari perang dan tari gong. Keseluruhannya menggambarkan
kisah dua orang pemuda yang memperebutkan seorang putri yang kemudian
menjelma menjadi seekor burung.
b.
Tari Perang, tari yang mempertunjukkan pertarungan dua orang pemuda salam memperebutkan seorang gadis.
c.
Hudug dan Belian, adalah tari tarian yang mengandung kepercayaan magic untuk mengusir roh jahat yang menganggu.
|
Tari Gong |
4. Senjata Tradisional
Di Kalimantan Timur pun, mandau merupakan sejata tradisional rakyatnya.
Hulu mandau diberi ukuran burung enggang dengan hiasan rambut manusia.
Dibuat oleh pandai besi yang mempunyai ilmu gaib.
Mandau adalah semacam senjata yang berbentuk parang dengan panjang kira
kira 1/2m. Mandau itu ada dua macam. Pertama, mandau yang disebut
Tampilan dan dipakai untuk perang dan upacara. Kedua, mandau yang biasa
dipakai untuk keperluan sehari hari. Senjata lainnya adalah bujak
(senjata tombak), anak mandau, beliung, dan sumpit.
|
Mandau |
5. Suku :
Suku dan marga yang terdapat didaerah Kalimantan Timur adalah : Dayak,
Tidung, Kenyah, Bulungan, Berusu, Kayan, Abai, dan lain lain.
6. Bahasa Daerah : Kenyah, Kayan, dan lain lain.
7. Lagu Daerah : Indung indung.
sumber- klik disini
Makanan khas kota balikpapan
1. Aneka Olahan Kepiting
Sudah menjadi rahasia umum jika Balikpapan merupakan salah satu daerah penghasil kepiting bakau (
Scylla serrata) terbaik di Indonesia. Berbagai aneka olahan kepiting bakau (atau biasa disebut kepiting
Soka)
yang lezat bisa anda dapatkan dibeberapa restoran yang ada di Jalan
Marsma Iswahyudi Gunung Bakaran (tak jauh dari Bandara Sepinggan). Menu
kepiting lada hitam,
kepiting saos special,
kepiting saus tiram,
kepiting tauco, hingga
kepiting goreng mentega
ada disini. Namun dari sekian banyak menu, kepiting lada hitam dan
kepiting saos special menjadi yang terdepan. Kepiting Soka yang gemuk
dan banyak dagingnya memang akan semakin nikmat dengan bumbu saus dan
lada hitam yang pedas. Untuk dijadikan oleh-oleh,
makanan
ini juga sudah dikemas sedemikian rupa sehingga tidak mengurangi cita
rasanya, aman, dan trendy sehingga tak perlu malu walau harus
menentengnya. Sampai dirumah anda tinggal memanaskannya di microwave dan
siap dihidangkan. Olahan lain yang lebih awet dan tahan dalam jangka
waktu yang lebih lama yakni berupa
abon kepiting
yang banyak dijual dibeberapa minimarket ataupun toko-toko penjual
oleh-oleh khas Balikpapan. Sedikitnya ada 2 farian abon kepiting yang
dijual di pasaran, yakni original dan rasa bumbu.
Aneka Olahan Kepiting dalam kemasan (dok. pribadi)
Semakin penasaran bukan dengan berbagai
kuliner khas Balikpapan? Memang gak salah deh kalau
daihatsu mengadakan Blog Competition dengan tema Kuliner Unik Nusantara dan salah satu
kulinernya
dari Balikpapan. Buruan ikutin kompetisinya! Siapa tahu anda beruntung
dan berkesempatan jalan-jalan ke Balikpapan, jadi anda bisa mencoba
semua kuliner diatas.
2. Bingka
Berbagai farian bingka (dok. pribadi)
Bingka merupakan salah satu
kuliner khas Balikpapan.
Makanan
berbahan dasar kentang ini meskipun tidak tahan lama, namun bisa
dijadikan oleh-oleh yang tak kalah mengesankan. Padu padan kentang,
telor, mentega, gula, susu, dan santan akan menciptakan citarasa yang
gurih, manis dan lezat. Dewasa ini bingka sudah memiliki berbagai farian
seperti bingka kentang kombinasi pisang, keju, gula merah, bahkan
bingka dari labu merahpun ada. Anda bisa membeli bingka kentang ini di
dekat pelabuhan Semayang ataupun di Stal Kuda. Kedua tempat ini konon
merupakan pembuat bingka paling enak di Balikpapan.
3. Amplang
Amplang gurih nan kriuk (dok. pribadi)
Amplang merupakan
makanan
ringan semacam kerupuk. Bahan utamanya terdiri dari tepung, telor,
beragam bumbu rempah, dan daging ikan pipih (atau sering disebut
belida). Ikan pipih sendiri merupakan salah satu jenis ikan air tawar
yang dulu banyak terdapat diperairan Kalimantan. Namun keberadaan ikan
ini sudah jarang kita temui hingga dewasa ini, pembuat amplang
menggantinya dengan daging ikan tengiri. Sekarang Ikan pipih atau belida
sendiri hanya dipakai sebagai merk saja. Campuran dari beragam bumbu
rempah, tepung, telor dan daging ikan membuat camilan ini terasa gurih
dan kriuk. Bentuknya bermacam-macam, ada yang bulat memanjang seperti
jari, ada juga yang menyerupai kuku macan. Semua sama gurihnya.
Pembuatan amplang sendiri selain di Balikpapan juga banyak terdapat di
Samarinda. Anda bisa mendapatkan amplang yang gurih ini dibeberapa toko
penjual oleh-oleh khas Balikpapan yang banyak terdapat di sepanjang
jalan A. Yani Balikpapan.
4. Bakpia
Bakpia asli Balikpapan (dok. pribadi)
Selama ini kita pasti hanya mengenal Bakpia atau pia sebagai
makanan khas Jogja atau yang sering kita dengar dengan sebutan
bakpia pathuk. Tapi
jangan salah, Balikpapan juga memiliki bakpia lho. Berbeda dengan
bakpia pathuk yang kecil-kecil, bakpia Balikpapan memiliki ukuran yang
lebih besar.
Kuliner
yang terbuat dari kacang hijau dan gula yang dibungkus dengan tepung
dan dipanggang ini memang cocok untuk dijadikan buah tangan. Bakpia
Balikpapan memiliki tekstur yang renyah bak biskuit. Tekstur ini pulalah
yang membedakan bakpia Balikpapan dengan bakpia dari daerah lain.
Sekali gigit, maka akan terhamburlah rasa gurih dan asin dilidah anda
yang akan disambung dengan rasa manis dari kacang hijau atau coklat
sebagai isinya. Bakpia di Balikpapan berisi kacang hijau, coklat, dan
keju. Anda bisa memperolehnya di sebuah depot yang sangat terkenal di
Jalan A. Yani Balikpapan. Anda bisa menikmati bakpia yang hangat dan
lezat disana.
Bakpia hangat dan lezat (dok. pribadi)
5. Mantau
Mantau Balikpapan nan lezat (dok. pribadi)
Mantau atau roti span memang merupakan
kuliner
khas etnis tionghoa yang banyak terdapat dibeberapa daerah di
Indonesia. Namun berkat kulturasi yang terjadi di Balikpapan memunculkan
kuliner berupa
mantau yang unik dan khas serta berbeda dari daerah lain. Roti kukus
sebesar kepalan tangan yang biasanya disajikan setelah digoreng ini, di
Balikpapan disajikan bersama daging rusa yang diolah dengan bumbu lada
hitam (
rusa lada hitam). Ini yang membuat
mantau Balikpapan menjadi khas dan berbeda. Daging rusa yang bertekstur
sedikit lembut dan agak manis ini akan semakin lezat dengan padu padan
lada hitam yang pedas. Taburan kacang mete sangrai yang gurih seolah
semakin menambah kelezatan
kuliner
ini. Namun dewasa ini daging rusa sudah sulit didapatkan (karena rusa
menjadi salah satu hewan yang dilindungi), sehingga banyak digantikan
dengan daging sapi atau ayam. Jika anda penasaran dan ingin mencicipi
kelezatan mantau dengan sapi lada hitam atau ayam lada hitam, cobalah
anda datang kesebuah depot di Simpang Kilat Jalan Letjen Suprapto
Balikpapan.
Mantau atau roti span Balikpapan (dok. pribadi)
Semakin penasaran bukan dengan berbagai
kuliner khas Balikpapan? Memang gak salah deh kalau
daihatsu mengadakan Blog Competition dengan tema Kuliner Unik Nusantara dan salah satu
kulinernya
dari Balikpapan. Buruan ikutin kompetisinya! Siapa tahu anda beruntung
dan berkesempatan jalan-jalan ke Balikpapan, jadi anda bisa mencoba
semua kuliner diatas.
sumber-klik disini
1. Aneka Olahan
Kepiting
Sudah menjadi rahasia umum jika Balikpapan merupakan salah satu daerah
penghasil kepiting bakau (Scylla serrata) terbaik di Indonesia. Berbagai
aneka olahan kepiting bakau (atau biasa disebut kepiting Soka) yang
lezat bisa anda dapatkan dibeberapa restoran yang ada di Jalan Marsma
Iswahyudi Gunung Bakaran (tak jauh dari Bandara Sepinggan). Menu
kepiting lada hitam, kepiting saos special, kepiting saus tiram,
kepiting tauco, hingga kepiting goreng mentega ada disini. Namun dari
sekian banyak menu, kepiting lada hitam dan kepiting saos special
menjadi yang terdepan. Kepiting Soka yang gemuk dan banyak dagingnya
memang akan semakin nikmat dengan bumbu saus dan lada hitam yang pedas.
Untuk dijadikan oleh-oleh, makanan ini juga sudah dikemas sedemikian
rupa sehingga tidak mengurangi cita rasanya, aman, dan trendy sehingga
tak perlu malu walau harus menentengnya. Sampai dirumah anda tinggal
memanaskannya di microwave dan siap dihidangkan. Olahan lain yang lebih
awet dan tahan dalam jangka waktu yang lebih lama yakni berupa abon
kepiting yang banyak dijual dibeberapa minimarket ataupun toko-toko
penjual oleh-oleh khas Balikpapan. Sedikitnya ada 2 farian abon kepiting
yang dijual di pasaran, yakni original dan rasa bumbu.
1391579961482726749
Aneka Olahan Kepiting dalam kemasan (dok. pribadi)
13915800331627221686
Sampai rumah dipanaskan di microwave dan siap dihidangkan (dok. pribadi)
1391580101550259523
Abon kepiting, praktis dan tahan lama (dok. pribadi)
2. Bingka
13915801861328061371
Berbagai farian bingka (dok. pribadi)
Bingka merupakan salah satu kuliner khas Balikpapan. Makanan berbahan
dasar kentang ini meskipun tidak tahan lama, namun bisa dijadikan
oleh-oleh yang tak kalah mengesankan. Padu padan kentang, telor,
mentega, gula, susu, dan santan akan menciptakan citarasa yang gurih,
manis dan lezat. Dewasa ini bingka sudah memiliki berbagai farian
seperti bingka kentang kombinasi pisang, keju, gula merah, bahkan bingka
dari labu merahpun ada. Anda bisa membeli bingka kentang ini di dekat
pelabuhan Semayang ataupun di Stal Kuda. Kedua tempat ini konon
merupakan pembuat bingka paling enak di Balikpapan.
3. Amplang
1391580230784075235
Amplang gurih nan kriuk (dok. pribadi)
Amplang merupakan makanan ringan semacam kerupuk. Bahan utamanya terdiri
dari tepung, telor, beragam bumbu rempah, dan daging ikan pipih (atau
sering disebut belida). Ikan pipih sendiri merupakan salah satu jenis
ikan air tawar yang dulu banyak terdapat diperairan Kalimantan. Namun
keberadaan ikan ini sudah jarang kita temui hingga dewasa ini, pembuat
amplang menggantinya dengan daging ikan tengiri. Sekarang Ikan pipih
atau belida sendiri hanya dipakai sebagai merk saja. Campuran dari
beragam bumbu rempah, tepung, telor dan daging ikan membuat camilan ini
terasa gurih dan kriuk. Bentuknya bermacam-macam, ada yang bulat
memanjang seperti jari, ada juga yang menyerupai kuku macan. Semua sama
gurihnya. Pembuatan amplang sendiri selain di Balikpapan juga banyak
terdapat di Samarinda. Anda bisa mendapatkan amplang yang gurih ini
dibeberapa toko penjual oleh-oleh khas Balikpapan yang banyak terdapat
di sepanjang jalan A. Yani Balikpapan.
4. Bakpia
1391580291595703529
Bakpia asli Balikpapan (dok. pribadi)
Selama ini kita pasti hanya mengenal Bakpia atau pia sebagai makanan
khas Jogja atau yang sering kita dengar dengan sebutan bakpia pathuk.
Tapi jangan salah, Balikpapan juga memiliki bakpia lho. Berbeda dengan
bakpia pathuk yang kecil-kecil, bakpia Balikpapan memiliki ukuran yang
lebih besar. Kuliner yang terbuat dari kacang hijau dan gula yang
dibungkus dengan tepung dan dipanggang ini memang cocok untuk dijadikan
buah tangan. Bakpia Balikpapan memiliki tekstur yang renyah bak biskuit.
Tekstur ini pulalah yang membedakan bakpia Balikpapan dengan bakpia
dari daerah lain. Sekali gigit, maka akan terhamburlah rasa gurih dan
asin dilidah anda yang akan disambung dengan rasa manis dari kacang
hijau atau coklat sebagai isinya. Bakpia di Balikpapan berisi kacang
hijau, coklat, dan keju. Anda bisa memperolehnya di sebuah depot yang
sangat terkenal di Jalan A. Yani Balikpapan. Anda bisa menikmati bakpia
yang hangat dan lezat disana.
13915803671333351982
Bakpia hangat dan lezat (dok. pribadi)
5. Mantau
13915804291327121664
Mantau Balikpapan nan lezat (dok. pribadi)
Mantau atau roti span memang merupakan kuliner khas etnis tionghoa yang
banyak terdapat dibeberapa daerah di Indonesia. Namun berkat kulturasi
yang terjadi di Balikpapan memunculkan kuliner berupa mantau yang unik
dan khas serta berbeda dari daerah lain. Roti kukus sebesar kepalan
tangan yang biasanya disajikan setelah digoreng ini, di Balikpapan
disajikan bersama daging rusa yang diolah dengan bumbu lada hitam (rusa
lada hitam). Ini yang membuat mantau Balikpapan menjadi khas dan
berbeda. Daging rusa yang bertekstur sedikit lembut dan agak manis ini
akan semakin lezat dengan padu padan lada hitam yang pedas. Taburan
kacang mete sangrai yang gurih seolah semakin menambah kelezatan kuliner
ini. Namun dewasa ini daging rusa sudah sulit didapatkan (karena rusa
menjadi salah satu hewan yang dilindungi), sehingga banyak digantikan
dengan daging sapi atau ayam. Jika anda penasaran dan ingin mencicipi
kelezatan mantau dengan sapi lada hitam atau ayam lada hitam, cobalah
anda datang kesebuah depot di Simpang Kilat Jalan Letjen Suprapto
Balikpapan.
1391580476385595101
Mantau atau roti span Balikpapan (dok. pribadi)
Semakin penasaran bukan dengan berbagai kuliner khas Balikpapan? Memang
gak salah deh kalau daihatsu mengadakan Blog Competition dengan tema
Kuliner Unik Nusantara dan salah satu kulinernya dari Balikpapan. Buruan
ikutin kompetisinya! Siapa tahu anda beruntung dan berkesempatan
jalan-jalan ke Balikpapan, jadi anda bisa mencoba semua kuliner diatas.
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/gneoga/ini-dia-5-kuliner-unik-oleh-oleh-dari-balikpapan_552aa9626ea8341a0a552
1. Aneka Olahan
Kepiting
Sudah menjadi rahasia umum jika Balikpapan merupakan salah satu daerah
penghasil kepiting bakau (Scylla serrata) terbaik di Indonesia. Berbagai
aneka olahan kepiting bakau (atau biasa disebut kepiting Soka) yang
lezat bisa anda dapatkan dibeberapa restoran yang ada di Jalan Marsma
Iswahyudi Gunung Bakaran (tak jauh dari Bandara Sepinggan). Menu
kepiting lada hitam, kepiting saos special, kepiting saus tiram,
kepiting tauco, hingga kepiting goreng mentega ada disini. Namun dari
sekian banyak menu, kepiting lada hitam dan kepiting saos special
menjadi yang terdepan. Kepiting Soka yang gemuk dan banyak dagingnya
memang akan semakin nikmat dengan bumbu saus dan lada hitam yang pedas.
Untuk dijadikan oleh-oleh, makanan ini juga sudah dikemas sedemikian
rupa sehingga tidak mengurangi cita rasanya, aman, dan trendy sehingga
tak perlu malu walau harus menentengnya. Sampai dirumah anda tinggal
memanaskannya di microwave dan siap dihidangkan. Olahan lain yang lebih
awet dan tahan dalam jangka waktu yang lebih lama yakni berupa abon
kepiting yang banyak dijual dibeberapa minimarket ataupun toko-toko
penjual oleh-oleh khas Balikpapan. Sedikitnya ada 2 farian abon kepiting
yang dijual di pasaran, yakni original dan rasa bumbu.
1391579961482726749
Aneka Olahan Kepiting dalam kemasan (dok. pribadi)
13915800331627221686
Sampai rumah dipanaskan di microwave dan siap dihidangkan (dok. pribadi)
1391580101550259523
Abon kepiting, praktis dan tahan lama (dok. pribadi)
2. Bingka
13915801861328061371
Berbagai farian bingka (dok. pribadi)
Bingka merupakan salah satu kuliner khas Balikpapan. Makanan berbahan
dasar kentang ini meskipun tidak tahan lama, namun bisa dijadikan
oleh-oleh yang tak kalah mengesankan. Padu padan kentang, telor,
mentega, gula, susu, dan santan akan menciptakan citarasa yang gurih,
manis dan lezat. Dewasa ini bingka sudah memiliki berbagai farian
seperti bingka kentang kombinasi pisang, keju, gula merah, bahkan bingka
dari labu merahpun ada. Anda bisa membeli bingka kentang ini di dekat
pelabuhan Semayang ataupun di Stal Kuda. Kedua tempat ini konon
merupakan pembuat bingka paling enak di Balikpapan.
3. Amplang
1391580230784075235
Amplang gurih nan kriuk (dok. pribadi)
Amplang merupakan makanan ringan semacam kerupuk. Bahan utamanya terdiri
dari tepung, telor, beragam bumbu rempah, dan daging ikan pipih (atau
sering disebut belida). Ikan pipih sendiri merupakan salah satu jenis
ikan air tawar yang dulu banyak terdapat diperairan Kalimantan. Namun
keberadaan ikan ini sudah jarang kita temui hingga dewasa ini, pembuat
amplang menggantinya dengan daging ikan tengiri. Sekarang Ikan pipih
atau belida sendiri hanya dipakai sebagai merk saja. Campuran dari
beragam bumbu rempah, tepung, telor dan daging ikan membuat camilan ini
terasa gurih dan kriuk. Bentuknya bermacam-macam, ada yang bulat
memanjang seperti jari, ada juga yang menyerupai kuku macan. Semua sama
gurihnya. Pembuatan amplang sendiri selain di Balikpapan juga banyak
terdapat di Samarinda. Anda bisa mendapatkan amplang yang gurih ini
dibeberapa toko penjual oleh-oleh khas Balikpapan yang banyak terdapat
di sepanjang jalan A. Yani Balikpapan.
4. Bakpia
1391580291595703529
Bakpia asli Balikpapan (dok. pribadi)
Selama ini kita pasti hanya mengenal Bakpia atau pia sebagai makanan
khas Jogja atau yang sering kita dengar dengan sebutan bakpia pathuk.
Tapi jangan salah, Balikpapan juga memiliki bakpia lho. Berbeda dengan
bakpia pathuk yang kecil-kecil, bakpia Balikpapan memiliki ukuran yang
lebih besar. Kuliner yang terbuat dari kacang hijau dan gula yang
dibungkus dengan tepung dan dipanggang ini memang cocok untuk dijadikan
buah tangan. Bakpia Balikpapan memiliki tekstur yang renyah bak biskuit.
Tekstur ini pulalah yang membedakan bakpia Balikpapan dengan bakpia
dari daerah lain. Sekali gigit, maka akan terhamburlah rasa gurih dan
asin dilidah anda yang akan disambung dengan rasa manis dari kacang
hijau atau coklat sebagai isinya. Bakpia di Balikpapan berisi kacang
hijau, coklat, dan keju. Anda bisa memperolehnya di sebuah depot yang
sangat terkenal di Jalan A. Yani Balikpapan. Anda bisa menikmati bakpia
yang hangat dan lezat disana.
13915803671333351982
Bakpia hangat dan lezat (dok. pribadi)
5. Mantau
13915804291327121664
Mantau Balikpapan nan lezat (dok. pribadi)
Mantau atau roti span memang merupakan kuliner khas etnis tionghoa yang
banyak terdapat dibeberapa daerah di Indonesia. Namun berkat kulturasi
yang terjadi di Balikpapan memunculkan kuliner berupa mantau yang unik
dan khas serta berbeda dari daerah lain. Roti kukus sebesar kepalan
tangan yang biasanya disajikan setelah digoreng ini, di Balikpapan
disajikan bersama daging rusa yang diolah dengan bumbu lada hitam (rusa
lada hitam). Ini yang membuat mantau Balikpapan menjadi khas dan
berbeda. Daging rusa yang bertekstur sedikit lembut dan agak manis ini
akan semakin lezat dengan padu padan lada hitam yang pedas. Taburan
kacang mete sangrai yang gurih seolah semakin menambah kelezatan kuliner
ini. Namun dewasa ini daging rusa sudah sulit didapatkan (karena rusa
menjadi salah satu hewan yang dilindungi), sehingga banyak digantikan
dengan daging sapi atau ayam. Jika anda penasaran dan ingin mencicipi
kelezatan mantau dengan sapi lada hitam atau ayam lada hitam, cobalah
anda datang kesebuah depot di Simpang Kilat Jalan Letjen Suprapto
Balikpapan.
1391580476385595101
Mantau atau roti span Balikpapan (dok. pribadi)
Semakin penasaran bukan dengan berbagai kuliner khas Balikpapan? Memang
gak salah deh kalau daihatsu mengadakan Blog Competition dengan tema
Kuliner Unik Nusantara dan salah satu kulinernya dari Balikpapan. Buruan
ikutin kompetisinya! Siapa tahu anda beruntung dan berkesempatan
jalan-jalan ke Balikpapan, jadi anda bisa mencoba semua kuliner diatas.
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/gneoga/ini-dia-5-kuliner-unik-oleh-oleh-dari-balikpapan_552aa9626ea8341a0a552d0c
1. Aneka Olahan
Kepiting
Sudah menjadi rahasia umum jika Balikpapan merupakan salah satu daerah
penghasil kepiting bakau (Scylla serrata) terbaik di Indonesia. Berbagai
aneka olahan kepiting bakau (atau biasa disebut kepiting Soka) yang
lezat bisa anda dapatkan dibeberapa restoran yang ada di Jalan Marsma
Iswahyudi Gunung Bakaran (tak jauh dari Bandara Sepinggan). Menu
kepiting lada hitam, kepiting saos special, kepiting saus tiram,
kepiting tauco, hingga kepiting goreng mentega ada disini. Namun dari
sekian banyak menu, kepiting lada hitam dan kepiting saos special
menjadi yang terdepan. Kepiting Soka yang gemuk dan banyak dagingnya
memang akan semakin nikmat dengan bumbu saus dan lada hitam yang pedas.
Untuk dijadikan oleh-oleh, makanan ini juga sudah dikemas sedemikian
rupa sehingga tidak mengurangi cita rasanya, aman, dan trendy sehingga
tak perlu malu walau harus menentengnya. Sampai dirumah anda tinggal
memanaskannya di microwave dan siap dihidangkan. Olahan lain yang lebih
awet dan tahan dalam jangka waktu yang lebih lama yakni berupa abon
kepiting yang banyak dijual dibeberapa minimarket ataupun toko-toko
penjual oleh-oleh khas Balikpapan. Sedikitnya ada 2 farian abon kepiting
yang dijual di pasaran, yakni original dan rasa bumbu.
1391579961482726749
Aneka Olahan Kepiting dalam kemasan (dok. pribadi)
13915800331627221686
Sampai rumah dipanaskan di microwave dan siap dihidangkan (dok. pribadi)
1391580101550259523
Abon kepiting, praktis dan tahan lama (dok. pribadi)
2. Bingka
13915801861328061371
Berbagai farian bingka (dok. pribadi)
Bingka merupakan salah satu kuliner khas Balikpapan. Makanan berbahan
dasar kentang ini meskipun tidak tahan lama, namun bisa dijadikan
oleh-oleh yang tak kalah mengesankan. Padu padan kentang, telor,
mentega, gula, susu, dan santan akan menciptakan citarasa yang gurih,
manis dan lezat. Dewasa ini bingka sudah memiliki berbagai farian
seperti bingka kentang kombinasi pisang, keju, gula merah, bahkan bingka
dari labu merahpun ada. Anda bisa membeli bingka kentang ini di dekat
pelabuhan Semayang ataupun di Stal Kuda. Kedua tempat ini konon
merupakan pembuat bingka paling enak di Balikpapan.
3. Amplang
1391580230784075235
Amplang gurih nan kriuk (dok. pribadi)
Amplang merupakan makanan ringan semacam kerupuk. Bahan utamanya terdiri
dari tepung, telor, beragam bumbu rempah, dan daging ikan pipih (atau
sering disebut belida). Ikan pipih sendiri merupakan salah satu jenis
ikan air tawar yang dulu banyak terdapat diperairan Kalimantan. Namun
keberadaan ikan ini sudah jarang kita temui hingga dewasa ini, pembuat
amplang menggantinya dengan daging ikan tengiri. Sekarang Ikan pipih
atau belida sendiri hanya dipakai sebagai merk saja. Campuran dari
beragam bumbu rempah, tepung, telor dan daging ikan membuat camilan ini
terasa gurih dan kriuk. Bentuknya bermacam-macam, ada yang bulat
memanjang seperti jari, ada juga yang menyerupai kuku macan. Semua sama
gurihnya. Pembuatan amplang sendiri selain di Balikpapan juga banyak
terdapat di Samarinda. Anda bisa mendapatkan amplang yang gurih ini
dibeberapa toko penjual oleh-oleh khas Balikpapan yang banyak terdapat
di sepanjang jalan A. Yani Balikpapan.
4. Bakpia
1391580291595703529
Bakpia asli Balikpapan (dok. pribadi)
Selama ini kita pasti hanya mengenal Bakpia atau pia sebagai makanan
khas Jogja atau yang sering kita dengar dengan sebutan bakpia pathuk.
Tapi jangan salah, Balikpapan juga memiliki bakpia lho. Berbeda dengan
bakpia pathuk yang kecil-kecil, bakpia Balikpapan memiliki ukuran yang
lebih besar. Kuliner yang terbuat dari kacang hijau dan gula yang
dibungkus dengan tepung dan dipanggang ini memang cocok untuk dijadikan
buah tangan. Bakpia Balikpapan memiliki tekstur yang renyah bak biskuit.
Tekstur ini pulalah yang membedakan bakpia Balikpapan dengan bakpia
dari daerah lain. Sekali gigit, maka akan terhamburlah rasa gurih dan
asin dilidah anda yang akan disambung dengan rasa manis dari kacang
hijau atau coklat sebagai isinya. Bakpia di Balikpapan berisi kacang
hijau, coklat, dan keju. Anda bisa memperolehnya di sebuah depot yang
sangat terkenal di Jalan A. Yani Balikpapan. Anda bisa menikmati bakpia
yang hangat dan lezat disana.
13915803671333351982
Bakpia hangat dan lezat (dok. pribadi)
5. Mantau
13915804291327121664
Mantau Balikpapan nan lezat (dok. pribadi)
Mantau atau roti span memang merupakan kuliner khas etnis tionghoa yang
banyak terdapat dibeberapa daerah di Indonesia. Namun berkat kulturasi
yang terjadi di Balikpapan memunculkan kuliner berupa mantau yang unik
dan khas serta berbeda dari daerah lain. Roti kukus sebesar kepalan
tangan yang biasanya disajikan setelah digoreng ini, di Balikpapan
disajikan bersama daging rusa yang diolah dengan bumbu lada hitam (rusa
lada hitam). Ini yang membuat mantau Balikpapan menjadi khas dan
berbeda. Daging rusa yang bertekstur sedikit lembut dan agak manis ini
akan semakin lezat dengan padu padan lada hitam yang pedas. Taburan
kacang mete sangrai yang gurih seolah semakin menambah kelezatan kuliner
ini. Namun dewasa ini daging rusa sudah sulit didapatkan (karena rusa
menjadi salah satu hewan yang dilindungi), sehingga banyak digantikan
dengan daging sapi atau ayam. Jika anda penasaran dan ingin mencicipi
kelezatan mantau dengan sapi lada hitam atau ayam lada hitam, cobalah
anda datang kesebuah depot di Simpang Kilat Jalan Letjen Suprapto
Balikpapan.
1391580476385595101
Mantau atau roti span Balikpapan (dok. pribadi)
Semakin penasaran bukan dengan berbagai kuliner khas Balikpapan? Memang
gak salah deh kalau daihatsu mengadakan Blog Competition dengan tema
Kuliner Unik Nusantara dan salah satu kulinernya dari Balikpapan. Buruan
ikutin kompetisinya! Siapa tahu anda beruntung dan berkesempatan
jalan-jalan ke Balikpapan, jadi anda bisa mencoba semua kuliner diatas.
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/gneoga/ini-dia-5-kuliner-unik-oleh-oleh-dari-balikpapan_552aa9626ea8341a0a552d0c
1. Aneka Olahan
Kepiting
Sudah menjadi rahasia umum jika Balikpapan merupakan salah satu daerah
penghasil kepiting bakau (Scylla serrata) terbaik di Indonesia. Berbagai
aneka olahan kepiting bakau (atau biasa disebut kepiting Soka) yang
lezat bisa anda dapatkan dibeberapa restoran yang ada di Jalan Marsma
Iswahyudi Gunung Bakaran (tak jauh dari Bandara Sepinggan). Menu
kepiting lada hitam, kepiting saos special, kepiting saus tiram,
kepiting tauco, hingga kepiting goreng mentega ada disini. Namun dari
sekian banyak menu, kepiting lada hitam dan kepiting saos special
menjadi yang terdepan. Kepiting Soka yang gemuk dan banyak dagingnya
memang akan semakin nikmat dengan bumbu saus dan lada hitam yang pedas.
Untuk dijadikan oleh-oleh, makanan ini juga sudah dikemas sedemikian
rupa sehingga tidak mengurangi cita rasanya, aman, dan trendy sehingga
tak perlu malu walau harus menentengnya. Sampai dirumah anda tinggal
memanaskannya di microwave dan siap dihidangkan. Olahan lain yang lebih
awet dan tahan dalam jangka waktu yang lebih lama yakni berupa abon
kepiting yang banyak dijual dibeberapa minimarket ataupun toko-toko
penjual oleh-oleh khas Balikpapan. Sedikitnya ada 2 farian abon kepiting
yang dijual di pasaran, yakni original dan rasa bumbu.
1391579961482726749
Aneka Olahan Kepiting dalam kemasan (dok. pribadi)
13915800331627221686
Sampai rumah dipanaskan di microwave dan siap dihidangkan (dok. pribadi)
1391580101550259523
Abon kepiting, praktis dan tahan lama (dok. pribadi)
2. Bingka
13915801861328061371
Berbagai farian bingka (dok. pribadi)
Bingka merupakan salah satu kuliner khas Balikpapan. Makanan berbahan
dasar kentang ini meskipun tidak tahan lama, namun bisa dijadikan
oleh-oleh yang tak kalah mengesankan. Padu padan kentang, telor,
mentega, gula, susu, dan santan akan menciptakan citarasa yang gurih,
manis dan lezat. Dewasa ini bingka sudah memiliki berbagai farian
seperti bingka kentang kombinasi pisang, keju, gula merah, bahkan bingka
dari labu merahpun ada. Anda bisa membeli bingka kentang ini di dekat
pelabuhan Semayang ataupun di Stal Kuda. Kedua tempat ini konon
merupakan pembuat bingka paling enak di Balikpapan.
3. Amplang
1391580230784075235
Amplang gurih nan kriuk (dok. pribadi)
Amplang merupakan makanan ringan semacam kerupuk. Bahan utamanya terdiri
dari tepung, telor, beragam bumbu rempah, dan daging ikan pipih (atau
sering disebut belida). Ikan pipih sendiri merupakan salah satu jenis
ikan air tawar yang dulu banyak terdapat diperairan Kalimantan. Namun
keberadaan ikan ini sudah jarang kita temui hingga dewasa ini, pembuat
amplang menggantinya dengan daging ikan tengiri. Sekarang Ikan pipih
atau belida sendiri hanya dipakai sebagai merk saja. Campuran dari
beragam bumbu rempah, tepung, telor dan daging ikan membuat camilan ini
terasa gurih dan kriuk. Bentuknya bermacam-macam, ada yang bulat
memanjang seperti jari, ada juga yang menyerupai kuku macan. Semua sama
gurihnya. Pembuatan amplang sendiri selain di Balikpapan juga banyak
terdapat di Samarinda. Anda bisa mendapatkan amplang yang gurih ini
dibeberapa toko penjual oleh-oleh khas Balikpapan yang banyak terdapat
di sepanjang jalan A. Yani Balikpapan.
4. Bakpia
1391580291595703529
Bakpia asli Balikpapan (dok. pribadi)
Selama ini kita pasti hanya mengenal Bakpia atau pia sebagai makanan
khas Jogja atau yang sering kita dengar dengan sebutan bakpia pathuk.
Tapi jangan salah, Balikpapan juga memiliki bakpia lho. Berbeda dengan
bakpia pathuk yang kecil-kecil, bakpia Balikpapan memiliki ukuran yang
lebih besar. Kuliner yang terbuat dari kacang hijau dan gula yang
dibungkus dengan tepung dan dipanggang ini memang cocok untuk dijadikan
buah tangan. Bakpia Balikpapan memiliki tekstur yang renyah bak biskuit.
Tekstur ini pulalah yang membedakan bakpia Balikpapan dengan bakpia
dari daerah lain. Sekali gigit, maka akan terhamburlah rasa gurih dan
asin dilidah anda yang akan disambung dengan rasa manis dari kacang
hijau atau coklat sebagai isinya. Bakpia di Balikpapan berisi kacang
hijau, coklat, dan keju. Anda bisa memperolehnya di sebuah depot yang
sangat terkenal di Jalan A. Yani Balikpapan. Anda bisa menikmati bakpia
yang hangat dan lezat disana.
13915803671333351982
Bakpia hangat dan lezat (dok. pribadi)
5. Mantau
13915804291327121664
Mantau Balikpapan nan lezat (dok. pribadi)
Mantau atau roti span memang merupakan kuliner khas etnis tionghoa yang
banyak terdapat dibeberapa daerah di Indonesia. Namun berkat kulturasi
yang terjadi di Balikpapan memunculkan kuliner berupa mantau yang unik
dan khas serta berbeda dari daerah lain. Roti kukus sebesar kepalan
tangan yang biasanya disajikan setelah digoreng ini, di Balikpapan
disajikan bersama daging rusa yang diolah dengan bumbu lada hitam (rusa
lada hitam). Ini yang membuat mantau Balikpapan menjadi khas dan
berbeda. Daging rusa yang bertekstur sedikit lembut dan agak manis ini
akan semakin lezat dengan padu padan lada hitam yang pedas. Taburan
kacang mete sangrai yang gurih seolah semakin menambah kelezatan kuliner
ini. Namun dewasa ini daging rusa sudah sulit didapatkan (karena rusa
menjadi salah satu hewan yang dilindungi), sehingga banyak digantikan
dengan daging sapi atau ayam. Jika anda penasaran dan ingin mencicipi
kelezatan mantau dengan sapi lada hitam atau ayam lada hitam, cobalah
anda datang kesebuah depot di Simpang Kilat Jalan Letjen Suprapto
Balikpapan.
1391580476385595101
Mantau atau roti span Balikpapan (dok. pribadi)
Semakin penasaran bukan dengan berbagai kuliner khas Balikpapan? Memang
gak salah deh kalau daihatsu mengadakan Blog Competition dengan tema
Kuliner Unik Nusantara dan salah satu kulinernya dari Balikpapan. Buruan
ikutin kompetisinya! Siapa tahu anda beruntung dan berkesempatan
jalan-jalan ke Balikpapan, jadi anda bisa mencoba semua kuliner diatas.
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/gneoga/ini-dia-5-kuliner-unik-oleh-oleh-dari-balikpapan_552aa9626ea8341a0a552d0c
1. Aneka Olahan
Kepiting
Sudah menjadi rahasia umum jika Balikpapan merupakan salah satu daerah
penghasil kepiting bakau (Scylla serrata) terbaik di Indonesia. Berbagai
aneka olahan kepiting bakau (atau biasa disebut kepiting Soka) yang
lezat bisa anda dapatkan dibeberapa restoran yang ada di Jalan Marsma
Iswahyudi Gunung Bakaran (tak jauh dari Bandara Sepinggan). Menu
kepiting lada hitam, kepiting saos special, kepiting saus tiram,
kepiting tauco, hingga kepiting goreng mentega ada disini. Namun dari
sekian banyak menu, kepiting lada hitam dan kepiting saos special
menjadi yang terdepan. Kepiting Soka yang gemuk dan banyak dagingnya
memang akan semakin nikmat dengan bumbu saus dan lada hitam yang pedas.
Untuk dijadikan oleh-oleh, makanan ini juga sudah dikemas sedemikian
rupa sehingga tidak mengurangi cita rasanya, aman, dan trendy sehingga
tak perlu malu walau harus menentengnya. Sampai dirumah anda tinggal
memanaskannya di microwave dan siap dihidangkan. Olahan lain yang lebih
awet dan tahan dalam jangka waktu yang lebih lama yakni berupa abon
kepiting yang banyak dijual dibeberapa minimarket ataupun toko-toko
penjual oleh-oleh khas Balikpapan. Sedikitnya ada 2 farian abon kepiting
yang dijual di pasaran, yakni original dan rasa bumbu.
1391579961482726749
Aneka Olahan Kepiting dalam kemasan (dok. pribadi)
13915800331627221686
Sampai rumah dipanaskan di microwave dan siap dihidangkan (dok. pribadi)
1391580101550259523
Abon kepiting, praktis dan tahan lama (dok. pribadi)
2. Bingka
13915801861328061371
Berbagai farian bingka (dok. pribadi)
Bingka merupakan salah satu kuliner khas Balikpapan. Makanan berbahan
dasar kentang ini meskipun tidak tahan lama, namun bisa dijadikan
oleh-oleh yang tak kalah mengesankan. Padu padan kentang, telor,
mentega, gula, susu, dan santan akan menciptakan citarasa yang gurih,
manis dan lezat. Dewasa ini bingka sudah memiliki berbagai farian
seperti bingka kentang kombinasi pisang, keju, gula merah, bahkan bingka
dari labu merahpun ada. Anda bisa membeli bingka kentang ini di dekat
pelabuhan Semayang ataupun di Stal Kuda. Kedua tempat ini konon
merupakan pembuat bingka paling enak di Balikpapan.
3. Amplang
1391580230784075235
Amplang gurih nan kriuk (dok. pribadi)
Amplang merupakan makanan ringan semacam kerupuk. Bahan utamanya terdiri
dari tepung, telor, beragam bumbu rempah, dan daging ikan pipih (atau
sering disebut belida). Ikan pipih sendiri merupakan salah satu jenis
ikan air tawar yang dulu banyak terdapat diperairan Kalimantan. Namun
keberadaan ikan ini sudah jarang kita temui hingga dewasa ini, pembuat
amplang menggantinya dengan daging ikan tengiri. Sekarang Ikan pipih
atau belida sendiri hanya dipakai sebagai merk saja. Campuran dari
beragam bumbu rempah, tepung, telor dan daging ikan membuat camilan ini
terasa gurih dan kriuk. Bentuknya bermacam-macam, ada yang bulat
memanjang seperti jari, ada juga yang menyerupai kuku macan. Semua sama
gurihnya. Pembuatan amplang sendiri selain di Balikpapan juga banyak
terdapat di Samarinda. Anda bisa mendapatkan amplang yang gurih ini
dibeberapa toko penjual oleh-oleh khas Balikpapan yang banyak terdapat
di sepanjang jalan A. Yani Balikpapan.
4. Bakpia
1391580291595703529
Bakpia asli Balikpapan (dok. pribadi)
Selama ini kita pasti hanya mengenal Bakpia atau pia sebagai makanan
khas Jogja atau yang sering kita dengar dengan sebutan bakpia pathuk.
Tapi jangan salah, Balikpapan juga memiliki bakpia lho. Berbeda dengan
bakpia pathuk yang kecil-kecil, bakpia Balikpapan memiliki ukuran yang
lebih besar. Kuliner yang terbuat dari kacang hijau dan gula yang
dibungkus dengan tepung dan dipanggang ini memang cocok untuk dijadikan
buah tangan. Bakpia Balikpapan memiliki tekstur yang renyah bak biskuit.
Tekstur ini pulalah yang membedakan bakpia Balikpapan dengan bakpia
dari daerah lain. Sekali gigit, maka akan terhamburlah rasa gurih dan
asin dilidah anda yang akan disambung dengan rasa manis dari kacang
hijau atau coklat sebagai isinya. Bakpia di Balikpapan berisi kacang
hijau, coklat, dan keju. Anda bisa memperolehnya di sebuah depot yang
sangat terkenal di Jalan A. Yani Balikpapan. Anda bisa menikmati bakpia
yang hangat dan lezat disana.
13915803671333351982
Bakpia hangat dan lezat (dok. pribadi)
5. Mantau
13915804291327121664
Mantau Balikpapan nan lezat (dok. pribadi)
Mantau atau roti span memang merupakan kuliner khas etnis tionghoa yang
banyak terdapat dibeberapa daerah di Indonesia. Namun berkat kulturasi
yang terjadi di Balikpapan memunculkan kuliner berupa mantau yang unik
dan khas serta berbeda dari daerah lain. Roti kukus sebesar kepalan
tangan yang biasanya disajikan setelah digoreng ini, di Balikpapan
disajikan bersama daging rusa yang diolah dengan bumbu lada hitam (rusa
lada hitam). Ini yang membuat mantau Balikpapan menjadi khas dan
berbeda. Daging rusa yang bertekstur sedikit lembut dan agak manis ini
akan semakin lezat dengan padu padan lada hitam yang pedas. Taburan
kacang mete sangrai yang gurih seolah semakin menambah kelezatan kuliner
ini. Namun dewasa ini daging rusa sudah sulit didapatkan (karena rusa
menjadi salah satu hewan yang dilindungi), sehingga banyak digantikan
dengan daging sapi atau ayam. Jika anda penasaran dan ingin mencicipi
kelezatan mantau dengan sapi lada hitam atau ayam lada hitam, cobalah
anda datang kesebuah depot di Simpang Kilat Jalan Letjen Suprapto
Balikpapan.
1391580476385595101
Mantau atau roti span Balikpapan (dok. pribadi)
Semakin penasaran bukan dengan berbagai kuliner khas Balikpapan? Memang
gak salah deh kalau daihatsu mengadakan Blog Competition dengan tema
Kuliner Unik Nusantara dan salah satu kulinernya dari Balikpapan. Buruan
ikutin kompetisinya! Siapa tahu anda beruntung dan berkesempatan
jalan-jalan ke Balikpapan, jadi anda bisa mencoba semua kuliner diatas.
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/gneoga/ini-dia-5-kuliner-unik-oleh-oleh-dari-balikpapan_552aa9626ea8341a0a552d0c
1. Aneka Olahan
Kepiting
Sudah menjadi rahasia umum jika Balikpapan merupakan salah satu daerah
penghasil kepiting bakau (Scylla serrata) terbaik di Indonesia. Berbagai
aneka olahan kepiting bakau (atau biasa disebut kepiting Soka) yang
lezat bisa anda dapatkan dibeberapa restoran yang ada di Jalan Marsma
Iswahyudi Gunung Bakaran (tak jauh dari Bandara Sepinggan). Menu
kepiting lada hitam, kepiting saos special, kepiting saus tiram,
kepiting tauco, hingga kepiting goreng mentega ada disini. Namun dari
sekian banyak menu, kepiting lada hitam dan kepiting saos special
menjadi yang terdepan. Kepiting Soka yang gemuk dan banyak dagingnya
memang akan semakin nikmat dengan bumbu saus dan lada hitam yang pedas.
Untuk dijadikan oleh-oleh, makanan ini juga sudah dikemas sedemikian
rupa sehingga tidak mengurangi cita rasanya, aman, dan trendy sehingga
tak perlu malu walau harus menentengnya. Sampai dirumah anda tinggal
memanaskannya di microwave dan siap dihidangkan. Olahan lain yang lebih
awet dan tahan dalam jangka waktu yang lebih lama yakni berupa abon
kepiting yang banyak dijual dibeberapa minimarket ataupun toko-toko
penjual oleh-oleh khas Balikpapan. Sedikitnya ada 2 farian abon kepiting
yang dijual di pasaran, yakni original dan rasa bumbu.
1391579961482726749
Aneka Olahan Kepiting dalam kemasan (dok. pribadi)
13915800331627221686
Sampai rumah dipanaskan di microwave dan siap dihidangkan (dok. pribadi)
1391580101550259523
Abon kepiting, praktis dan tahan lama (dok. pribadi)
2. Bingka
13915801861328061371
Berbagai farian bingka (dok. pribadi)
Bingka merupakan salah satu kuliner khas Balikpapan. Makanan berbahan
dasar kentang ini meskipun tidak tahan lama, namun bisa dijadikan
oleh-oleh yang tak kalah mengesankan. Padu padan kentang, telor,
mentega, gula, susu, dan santan akan menciptakan citarasa yang gurih,
manis dan lezat. Dewasa ini bingka sudah memiliki berbagai farian
seperti bingka kentang kombinasi pisang, keju, gula merah, bahkan bingka
dari labu merahpun ada. Anda bisa membeli bingka kentang ini di dekat
pelabuhan Semayang ataupun di Stal Kuda. Kedua tempat ini konon
merupakan pembuat bingka paling enak di Balikpapan.
3. Amplang
1391580230784075235
Amplang gurih nan kriuk (dok. pribadi)
Amplang merupakan makanan ringan semacam kerupuk. Bahan utamanya terdiri
dari tepung, telor, beragam bumbu rempah, dan daging ikan pipih (atau
sering disebut belida). Ikan pipih sendiri merupakan salah satu jenis
ikan air tawar yang dulu banyak terdapat diperairan Kalimantan. Namun
keberadaan ikan ini sudah jarang kita temui hingga dewasa ini, pembuat
amplang menggantinya dengan daging ikan tengiri. Sekarang Ikan pipih
atau belida sendiri hanya dipakai sebagai merk saja. Campuran dari
beragam bumbu rempah, tepung, telor dan daging ikan membuat camilan ini
terasa gurih dan kriuk. Bentuknya bermacam-macam, ada yang bulat
memanjang seperti jari, ada juga yang menyerupai kuku macan. Semua sama
gurihnya. Pembuatan amplang sendiri selain di Balikpapan juga banyak
terdapat di Samarinda. Anda bisa mendapatkan amplang yang gurih ini
dibeberapa toko penjual oleh-oleh khas Balikpapan yang banyak terdapat
di sepanjang jalan A. Yani Balikpapan.
4. Bakpia
1391580291595703529
Bakpia asli Balikpapan (dok. pribadi)
Selama ini kita pasti hanya mengenal Bakpia atau pia sebagai makanan
khas Jogja atau yang sering kita dengar dengan sebutan bakpia pathuk.
Tapi jangan salah, Balikpapan juga memiliki bakpia lho. Berbeda dengan
bakpia pathuk yang kecil-kecil, bakpia Balikpapan memiliki ukuran yang
lebih besar. Kuliner yang terbuat dari kacang hijau dan gula yang
dibungkus dengan tepung dan dipanggang ini memang cocok untuk dijadikan
buah tangan. Bakpia Balikpapan memiliki tekstur yang renyah bak biskuit.
Tekstur ini pulalah yang membedakan bakpia Balikpapan dengan bakpia
dari daerah lain. Sekali gigit, maka akan terhamburlah rasa gurih dan
asin dilidah anda yang akan disambung dengan rasa manis dari kacang
hijau atau coklat sebagai isinya. Bakpia di Balikpapan berisi kacang
hijau, coklat, dan keju. Anda bisa memperolehnya di sebuah depot yang
sangat terkenal di Jalan A. Yani Balikpapan. Anda bisa menikmati bakpia
yang hangat dan lezat disana.
13915803671333351982
Bakpia hangat dan lezat (dok. pribadi)
5. Mantau
13915804291327121664
Mantau Balikpapan nan lezat (dok. pribadi)
Mantau atau roti span memang merupakan kuliner khas etnis tionghoa yang
banyak terdapat dibeberapa daerah di Indonesia. Namun berkat kulturasi
yang terjadi di Balikpapan memunculkan kuliner berupa mantau yang unik
dan khas serta berbeda dari daerah lain. Roti kukus sebesar kepalan
tangan yang biasanya disajikan setelah digoreng ini, di Balikpapan
disajikan bersama daging rusa yang diolah dengan bumbu lada hitam (rusa
lada hitam). Ini yang membuat mantau Balikpapan menjadi khas dan
berbeda. Daging rusa yang bertekstur sedikit lembut dan agak manis ini
akan semakin lezat dengan padu padan lada hitam yang pedas. Taburan
kacang mete sangrai yang gurih seolah semakin menambah kelezatan kuliner
ini. Namun dewasa ini daging rusa sudah sulit didapatkan (karena rusa
menjadi salah satu hewan yang dilindungi), sehingga banyak digantikan
dengan daging sapi atau ayam. Jika anda penasaran dan ingin mencicipi
kelezatan mantau dengan sapi lada hitam atau ayam lada hitam, cobalah
anda datang kesebuah depot di Simpang Kilat Jalan Letjen Suprapto
Balikpapan.
1391580476385595101
Mantau atau roti span Balikpapan (dok. pribadi)
Semakin penasaran bukan dengan berbagai kuliner khas Balikpapan? Memang
gak salah deh kalau daihatsu mengadakan Blog Competition dengan tema
Kuliner Unik Nusantara dan salah satu kulinernya dari Balikpapan. Buruan
ikutin kompetisinya! Siapa tahu anda beruntung dan berkesempatan
jalan-jalan ke Balikpapan, jadi anda bisa mencoba semua kuliner diatas.
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/gneoga/ini-dia-5-kuliner-unik-oleh-oleh-dari-balikpapan_552aa9626ea8341a0a552d0c
1. Aneka Olahan
Kepiting
Sudah menjadi rahasia umum jika Balikpapan merupakan salah satu daerah
penghasil kepiting bakau (Scylla serrata) terbaik di Indonesia. Berbagai
aneka olahan kepiting bakau (atau biasa disebut kepiting Soka) yang
lezat bisa anda dapatkan dibeberapa restoran yang ada di Jalan Marsma
Iswahyudi Gunung Bakaran (tak jauh dari Bandara Sepinggan). Menu
kepiting lada hitam, kepiting saos special, kepiting saus tiram,
kepiting tauco, hingga kepiting goreng mentega ada disini. Namun dari
sekian banyak menu, kepiting lada hitam dan kepiting saos special
menjadi yang terdepan. Kepiting Soka yang gemuk dan banyak dagingnya
memang akan semakin nikmat dengan bumbu saus dan lada hitam yang pedas.
Untuk dijadikan oleh-oleh, makanan ini juga sudah dikemas sedemikian
rupa sehingga tidak mengurangi cita rasanya, aman, dan trendy sehingga
tak perlu malu walau harus menentengnya. Sampai dirumah anda tinggal
memanaskannya di microwave dan siap dihidangkan. Olahan lain yang lebih
awet dan tahan dalam jangka waktu yang lebih lama yakni berupa abon
kepiting yang banyak dijual dibeberapa minimarket ataupun toko-toko
penjual oleh-oleh khas Balikpapan. Sedikitnya ada 2 farian abon kepiting
yang dijual di pasaran, yakni original dan rasa bumbu.
1391579961482726749
Aneka Olahan Kepiting dalam kemasan (dok. pribadi)
13915800331627221686
Sampai rumah dipanaskan di microwave dan siap dihidangkan (dok. pribadi)
1391580101550259523
Abon kepiting, praktis dan tahan lama (dok. pribadi)
2. Bingka
13915801861328061371
Berbagai farian bingka (dok. pribadi)
Bingka merupakan salah satu kuliner khas Balikpapan. Makanan berbahan
dasar kentang ini meskipun tidak tahan lama, namun bisa dijadikan
oleh-oleh yang tak kalah mengesankan. Padu padan kentang, telor,
mentega, gula, susu, dan santan akan menciptakan citarasa yang gurih,
manis dan lezat. Dewasa ini bingka sudah memiliki berbagai farian
seperti bingka kentang kombinasi pisang, keju, gula merah, bahkan bingka
dari labu merahpun ada. Anda bisa membeli bingka kentang ini di dekat
pelabuhan Semayang ataupun di Stal Kuda. Kedua tempat ini konon
merupakan pembuat bingka paling enak di Balikpapan.
3. Amplang
1391580230784075235
Amplang gurih nan kriuk (dok. pribadi)
Amplang merupakan makanan ringan semacam kerupuk. Bahan utamanya terdiri
dari tepung, telor, beragam bumbu rempah, dan daging ikan pipih (atau
sering disebut belida). Ikan pipih sendiri merupakan salah satu jenis
ikan air tawar yang dulu banyak terdapat diperairan Kalimantan. Namun
keberadaan ikan ini sudah jarang kita temui hingga dewasa ini, pembuat
amplang menggantinya dengan daging ikan tengiri. Sekarang Ikan pipih
atau belida sendiri hanya dipakai sebagai merk saja. Campuran dari
beragam bumbu rempah, tepung, telor dan daging ikan membuat camilan ini
terasa gurih dan kriuk. Bentuknya bermacam-macam, ada yang bulat
memanjang seperti jari, ada juga yang menyerupai kuku macan. Semua sama
gurihnya. Pembuatan amplang sendiri selain di Balikpapan juga banyak
terdapat di Samarinda. Anda bisa mendapatkan amplang yang gurih ini
dibeberapa toko penjual oleh-oleh khas Balikpapan yang banyak terdapat
di sepanjang jalan A. Yani Balikpapan.
4. Bakpia
1391580291595703529
Bakpia asli Balikpapan (dok. pribadi)
Selama ini kita pasti hanya mengenal Bakpia atau pia sebagai makanan
khas Jogja atau yang sering kita dengar dengan sebutan bakpia pathuk.
Tapi jangan salah, Balikpapan juga memiliki bakpia lho. Berbeda dengan
bakpia pathuk yang kecil-kecil, bakpia Balikpapan memiliki ukuran yang
lebih besar. Kuliner yang terbuat dari kacang hijau dan gula yang
dibungkus dengan tepung dan dipanggang ini memang cocok untuk dijadikan
buah tangan. Bakpia Balikpapan memiliki tekstur yang renyah bak biskuit.
Tekstur ini pulalah yang membedakan bakpia Balikpapan dengan bakpia
dari daerah lain. Sekali gigit, maka akan terhamburlah rasa gurih dan
asin dilidah anda yang akan disambung dengan rasa manis dari kacang
hijau atau coklat sebagai isinya. Bakpia di Balikpapan berisi kacang
hijau, coklat, dan keju. Anda bisa memperolehnya di sebuah depot yang
sangat terkenal di Jalan A. Yani Balikpapan. Anda bisa menikmati bakpia
yang hangat dan lezat disana.
13915803671333351982
Bakpia hangat dan lezat (dok. pribadi)
5. Mantau
13915804291327121664
Mantau Balikpapan nan lezat (dok. pribadi)
Mantau atau roti span memang merupakan kuliner khas etnis tionghoa yang
banyak terdapat dibeberapa daerah di Indonesia. Namun berkat kulturasi
yang terjadi di Balikpapan memunculkan kuliner berupa mantau yang unik
dan khas serta berbeda dari daerah lain. Roti kukus sebesar kepalan
tangan yang biasanya disajikan setelah digoreng ini, di Balikpapan
disajikan bersama daging rusa yang diolah dengan bumbu lada hitam (rusa
lada hitam). Ini yang membuat mantau Balikpapan menjadi khas dan
berbeda. Daging rusa yang bertekstur sedikit lembut dan agak manis ini
akan semakin lezat dengan padu padan lada hitam yang pedas. Taburan
kacang mete sangrai yang gurih seolah semakin menambah kelezatan kuliner
ini. Namun dewasa ini daging rusa sudah sulit didapatkan (karena rusa
menjadi salah satu hewan yang dilindungi), sehingga banyak digantikan
dengan daging sapi atau ayam. Jika anda penasaran dan ingin mencicipi
kelezatan mantau dengan sapi lada hitam atau ayam lada hitam, cobalah
anda datang kesebuah depot di Simpang Kilat Jalan Letjen Suprapto
Balikpapan.
1391580476385595101
Mantau atau roti span Balikpapan (dok. pribadi)
Semakin penasaran bukan dengan berbagai kuliner khas Balikpapan? Memang
gak salah deh kalau daihatsu mengadakan Blog Competition dengan tema
Kuliner Unik Nusantara dan salah satu kulinernya dari Balikpapan. Buruan
ikutin kompetisinya! Siapa tahu anda beruntung dan berkesempatan
jalan-jalan ke Balikpapan, jadi anda bisa mencoba semua kuliner diatas.
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/gneoga/ini-dia-5-kuliner-unik-oleh-oleh-dari-balikpapan_552aa9626ea8341a0a552d0c
1. Aneka Olahan
Kepiting
Sudah menjadi rahasia umum jika Balikpapan merupakan salah satu daerah
penghasil kepiting bakau (Scylla serrata) terbaik di Indonesia. Berbagai
aneka olahan kepiting bakau (atau biasa disebut kepiting Soka) yang
lezat bisa anda dapatkan dibeberapa restoran yang ada di Jalan Marsma
Iswahyudi Gunung Bakaran (tak jauh dari Bandara Sepinggan). Menu
kepiting lada hitam, kepiting saos special, kepiting saus tiram,
kepiting tauco, hingga kepiting goreng mentega ada disini. Namun dari
sekian banyak menu, kepiting lada hitam dan kepiting saos special
menjadi yang terdepan. Kepiting Soka yang gemuk dan banyak dagingnya
memang akan semakin nikmat dengan bumbu saus dan lada hitam yang pedas.
Untuk dijadikan oleh-oleh, makanan ini juga sudah dikemas sedemikian
rupa sehingga tidak mengurangi cita rasanya, aman, dan trendy sehingga
tak perlu malu walau harus menentengnya. Sampai dirumah anda tinggal
memanaskannya di microwave dan siap dihidangkan. Olahan lain yang lebih
awet dan tahan dalam jangka waktu yang lebih lama yakni berupa abon
kepiting yang banyak dijual dibeberapa minimarket ataupun toko-toko
penjual oleh-oleh khas Balikpapan. Sedikitnya ada 2 farian abon kepiting
yang dijual di pasaran, yakni original dan rasa bumbu.
1391579961482726749
Aneka Olahan Kepiting dalam kemasan (dok. pribadi)
13915800331627221686
Sampai rumah dipanaskan di microwave dan siap dihidangkan (dok. pribadi)
1391580101550259523
Abon kepiting, praktis dan tahan lama (dok. pribadi)
2. Bingka
13915801861328061371
Berbagai farian bingka (dok. pribadi)
Bingka merupakan salah satu kuliner khas Balikpapan. Makanan berbahan
dasar kentang ini meskipun tidak tahan lama, namun bisa dijadikan
oleh-oleh yang tak kalah mengesankan. Padu padan kentang, telor,
mentega, gula, susu, dan santan akan menciptakan citarasa yang gurih,
manis dan lezat. Dewasa ini bingka sudah memiliki berbagai farian
seperti bingka kentang kombinasi pisang, keju, gula merah, bahkan bingka
dari labu merahpun ada. Anda bisa membeli bingka kentang ini di dekat
pelabuhan Semayang ataupun di Stal Kuda. Kedua tempat ini konon
merupakan pembuat bingka paling enak di Balikpapan.
3. Amplang
1391580230784075235
Amplang gurih nan kriuk (dok. pribadi)
Amplang merupakan makanan ringan semacam kerupuk. Bahan utamanya terdiri
dari tepung, telor, beragam bumbu rempah, dan daging ikan pipih (atau
sering disebut belida). Ikan pipih sendiri merupakan salah satu jenis
ikan air tawar yang dulu banyak terdapat diperairan Kalimantan. Namun
keberadaan ikan ini sudah jarang kita temui hingga dewasa ini, pembuat
amplang menggantinya dengan daging ikan tengiri. Sekarang Ikan pipih
atau belida sendiri hanya dipakai sebagai merk saja. Campuran dari
beragam bumbu rempah, tepung, telor dan daging ikan membuat camilan ini
terasa gurih dan kriuk. Bentuknya bermacam-macam, ada yang bulat
memanjang seperti jari, ada juga yang menyerupai kuku macan. Semua sama
gurihnya. Pembuatan amplang sendiri selain di Balikpapan juga banyak
terdapat di Samarinda. Anda bisa mendapatkan amplang yang gurih ini
dibeberapa toko penjual oleh-oleh khas Balikpapan yang banyak terdapat
di sepanjang jalan A. Yani Balikpapan.
4. Bakpia
1391580291595703529
Bakpia asli Balikpapan (dok. pribadi)
Selama ini kita pasti hanya mengenal Bakpia atau pia sebagai makanan
khas Jogja atau yang sering kita dengar dengan sebutan bakpia pathuk.
Tapi jangan salah, Balikpapan juga memiliki bakpia lho. Berbeda dengan
bakpia pathuk yang kecil-kecil, bakpia Balikpapan memiliki ukuran yang
lebih besar. Kuliner yang terbuat dari kacang hijau dan gula yang
dibungkus dengan tepung dan dipanggang ini memang cocok untuk dijadikan
buah tangan. Bakpia Balikpapan memiliki tekstur yang renyah bak biskuit.
Tekstur ini pulalah yang membedakan bakpia Balikpapan dengan bakpia
dari daerah lain. Sekali gigit, maka akan terhamburlah rasa gurih dan
asin dilidah anda yang akan disambung dengan rasa manis dari kacang
hijau atau coklat sebagai isinya. Bakpia di Balikpapan berisi kacang
hijau, coklat, dan keju. Anda bisa memperolehnya di sebuah depot yang
sangat terkenal di Jalan A. Yani Balikpapan. Anda bisa menikmati bakpia
yang hangat dan lezat disana.
13915803671333351982
Bakpia hangat dan lezat (dok. pribadi)
5. Mantau
13915804291327121664
Mantau Balikpapan nan lezat (dok. pribadi)
Mantau atau roti span memang merupakan kuliner khas etnis tionghoa yang
banyak terdapat dibeberapa daerah di Indonesia. Namun berkat kulturasi
yang terjadi di Balikpapan memunculkan kuliner berupa mantau yang unik
dan khas serta berbeda dari daerah lain. Roti kukus sebesar kepalan
tangan yang biasanya disajikan setelah digoreng ini, di Balikpapan
disajikan bersama daging rusa yang diolah dengan bumbu lada hitam (rusa
lada hitam). Ini yang membuat mantau Balikpapan menjadi khas dan
berbeda. Daging rusa yang bertekstur sedikit lembut dan agak manis ini
akan semakin lezat dengan padu padan lada hitam yang pedas. Taburan
kacang mete sangrai yang gurih seolah semakin menambah kelezatan kuliner
ini. Namun dewasa ini daging rusa sudah sulit didapatkan (karena rusa
menjadi salah satu hewan yang dilindungi), sehingga banyak digantikan
dengan daging sapi atau ayam. Jika anda penasaran dan ingin mencicipi
kelezatan mantau dengan sapi lada hitam atau ayam lada hitam, cobalah
anda datang kesebuah depot di Simpang Kilat Jalan Letjen Suprapto
Balikpapan.
1391580476385595101
Mantau atau roti span Balikpapan (dok. pribadi)
Semakin penasaran bukan dengan berbagai kuliner khas Balikpapan? Memang
gak salah deh kalau daihatsu mengadakan Blog Competition dengan tema
Kuliner Unik Nusantara dan salah satu kulinernya dari Balikpapan. Buruan
ikutin kompetisinya! Siapa tahu anda beruntung dan berkesempatan
jalan-jalan ke Balikpapan, jadi anda bisa mencoba semua kuliner diatas.
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/gneoga/ini-dia-5-kuliner-unik-oleh-oleh-dari-balikpapan_552aa9626ea8341
1. Aneka Olahan
Kepiting
Sudah menjadi rahasia umum jika Balikpapan merupakan salah satu daerah
penghasil kepiting bakau (Scylla serrata) terbaik di Indonesia. Berbagai
aneka olahan kepiting bakau (atau biasa disebut kepiting Soka) yang
lezat bisa anda dapatkan dibeberapa restoran yang ada di Jalan Marsma
Iswahyudi Gunung Bakaran (tak jauh dari Bandara Sepinggan). Menu
kepiting lada hitam, kepiting saos special, kepiting saus tiram,
kepiting tauco, hingga kepiting goreng mentega ada disini. Namun dari
sekian banyak menu, kepiting lada hitam dan kepiting saos special
menjadi yang terdepan. Kepiting Soka yang gemuk dan banyak dagingnya
memang akan semakin nikmat dengan bumbu saus dan lada hitam yang pedas.
Untuk dijadikan oleh-oleh, makanan ini juga sudah dikemas sedemikian
rupa sehingga tidak mengurangi cita rasanya, aman, dan trendy sehingga
tak perlu malu walau harus menentengnya. Sampai dirumah anda tinggal
memanaskannya di microwave dan siap dihidangkan. Olahan lain yang lebih
awet dan tahan dalam jangka waktu yang lebih lama yakni berupa abon
kepiting yang banyak dijual dibeberapa minimarket ataupun toko-toko
penjual oleh-oleh khas Balikpapan. Sedikitnya ada 2 farian abon kepiting
yang dijual di pasaran, yakni original dan rasa bumbu.
1391579961482726749
Aneka Olahan Kepiting dalam kemasan (dok. pribadi)
13915800331627221686
Sampai rumah dipanaskan di microwave dan siap dihidangkan (dok. pribadi)
1391580101550259523
Abon kepiting, praktis dan tahan lama (dok. pribadi)
2. Bingka
13915801861328061371
Berbagai farian bingka (dok. pribadi)
Bingka merupakan salah satu kuliner khas Balikpapan. Makanan berbahan
dasar kentang ini meskipun tidak tahan lama, namun bisa dijadikan
oleh-oleh yang tak kalah mengesankan. Padu padan kentang, telor,
mentega, gula, susu, dan santan akan menciptakan citarasa yang gurih,
manis dan lezat. Dewasa ini bingka sudah memiliki berbagai farian
seperti bingka kentang kombinasi pisang, keju, gula merah, bahkan bingka
dari labu merahpun ada. Anda bisa membeli bingka kentang ini di dekat
pelabuhan Semayang ataupun di Stal Kuda. Kedua tempat ini konon
merupakan pembuat bingka paling enak di Balikpapan.
3. Amplang
1391580230784075235
Amplang gurih nan kriuk (dok. pribadi)
Amplang merupakan makanan ringan semacam kerupuk. Bahan utamanya terdiri
dari tepung, telor, beragam bumbu rempah, dan daging ikan pipih (atau
sering disebut belida). Ikan pipih sendiri merupakan salah satu jenis
ikan air tawar yang dulu banyak terdapat diperairan Kalimantan. Namun
keberadaan ikan ini sudah jarang kita temui hingga dewasa ini, pembuat
amplang menggantinya dengan daging ikan tengiri. Sekarang Ikan pipih
atau belida sendiri hanya dipakai sebagai merk saja. Campuran dari
beragam bumbu rempah, tepung, telor dan daging ikan membuat camilan ini
terasa gurih dan kriuk. Bentuknya bermacam-macam, ada yang bulat
memanjang seperti jari, ada juga yang menyerupai kuku macan. Semua sama
gurihnya. Pembuatan amplang sendiri selain di Balikpapan juga banyak
terdapat di Samarinda. Anda bisa mendapatkan amplang yang gurih ini
dibeberapa toko penjual oleh-oleh khas Balikpapan yang banyak terdapat
di sepanjang jalan A. Yani Balikpapan.
4. Bakpia
1391580291595703529
Bakpia asli Balikpapan (dok. pribadi)
Selama ini kita pasti hanya mengenal Bakpia atau pia sebagai makanan
khas Jogja atau yang sering kita dengar dengan sebutan bakpia pathuk.
Tapi jangan salah, Balikpapan juga memiliki bakpia lho. Berbeda dengan
bakpia pathuk yang kecil-kecil, bakpia Balikpapan memiliki ukuran yang
lebih besar. Kuliner yang terbuat dari kacang hijau dan gula yang
dibungkus dengan tepung dan dipanggang ini memang cocok untuk dijadikan
buah tangan. Bakpia Balikpapan memiliki tekstur yang renyah bak biskuit.
Tekstur ini pulalah yang membedakan bakpia Balikpapan dengan bakpia
dari daerah lain. Sekali gigit, maka akan terhamburlah rasa gurih dan
asin dilidah anda yang akan disambung dengan rasa manis dari kacang
hijau atau coklat sebagai isinya. Bakpia di Balikpapan berisi kacang
hijau, coklat, dan keju. Anda bisa memperolehnya di sebuah depot yang
sangat terkenal di Jalan A. Yani Balikpapan. Anda bisa menikmati bakpia
yang hangat dan lezat disana.
13915803671333351982
Bakpia hangat dan lezat (dok. pribadi)
5. Mantau
13915804291327121664
Mantau Balikpapan nan lezat (dok. pribadi)
Mantau atau roti span memang merupakan kuliner khas etnis tionghoa yang
banyak terdapat dibeberapa daerah di Indonesia. Namun berkat kulturasi
yang terjadi di Balikpapan memunculkan kuliner berupa mantau yang unik
dan khas serta berbeda dari daerah lain. Roti kukus sebesar kepalan
tangan yang biasanya disajikan setelah digoreng ini, di Balikpapan
disajikan bersama daging rusa yang diolah dengan bumbu lada hitam (rusa
lada hitam). Ini yang membuat mantau Balikpapan menjadi khas dan
berbeda. Daging rusa yang bertekstur sedikit lembut dan agak manis ini
akan semakin lezat dengan padu padan lada hitam yang pedas. Taburan
kacang mete sangrai yang gurih seolah semakin menambah kelezatan kuliner
ini. Namun dewasa ini daging rusa sudah sulit didapatkan (karena rusa
menjadi salah satu hewan yang dilindungi), sehingga banyak digantikan
dengan daging sapi atau ayam. Jika anda penasaran dan ingin mencicipi
kelezatan mantau dengan sapi lada hitam atau ayam lada hitam, cobalah
anda datang kesebuah depot di Simpang Kilat Jalan Letjen Suprapto
Balikpapan.
1391580476385595101
Mantau atau roti span Balikpapan (dok. pribadi)
Semakin penasaran bukan dengan berbagai kuliner khas Balikpapan? Memang
gak salah deh kalau daihatsu mengadakan Blog Competition dengan tema
Kuliner Unik Nusantara dan salah satu kulinernya dari Balikpapan. Buruan
ikutin kompetisinya! Siapa tahu anda beruntung dan berkesempatan
jalan-jalan ke Balikpapan, jadi anda bisa mencoba semua kuliner diatas.
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/gneoga/ini-dia-5-kuliner-unik-oleh-oleh-dari-balikpapan_552aa9626ea8341a0a552d0c